Visiuniversal---Warga berguru dan siswa sekalian, pada pembahasan bahan keterampilan life skill terberlalu dan silam, kita sudah membahas wacana apa itu Hidroponik dan bagaimana cara pembuatan hidroponik yang baik dan benar. Selanjutnya dalam pembahasan kali ini kita akan coba untuk menciptakan Green House Hidroponik. Apa Itu Green House Hidroponik? kita sudah bahas sedikit yang pada dasarnya yaitu rumah atau tempat untuk melaksanakan aktivitas budidaya dan tempat penanaman hidroponik dalam jumlah yang cukup banyak.
Seperti kita ketahui hidroponik merupakan salah satu alternatif dalam sistem pertanian untuk menghasilkan sayuran dan buah-buahan dilahan yang kita miliki walaupun dalam jumlah luas yang terbatas. Hidroponik sangat elok dan cocok untuk wilayah tropis menyerupai di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang tanahnya kurang lebat dan menyuburkan.
Tanaman yang ditanam dengan hidroponik akan menghasilkan kualitas panenan yang cukup baik, alasannya yaitu selain dianggap ludang kecepeh menyehatkan juga kerugian tanam sanggup diminimalisir dengan metode yang sanggup mengurangi baik serangan hama ataupun gangguan lain yang sanggup merusakan tumbuhan hidroponik kita. Nah Green House Hidroponik, memiliki salah satu fungsi sumbangan untuk pertumbuhan tumbuhan yang sedang kita kembangkan. Berikut ini cara pembuatan dan perhitungan biaya untuk menciptakan dan membangun Green House Hidroponik yang kita buat sebagai perjuangan bisnis dari keterampilan life skill bagi siswa dan warga belajar.
Bagi yang ingin buat GREEN HOUSE HIDROPONIK. Berikut ini yaitu perhitungan sesuai ketentuan Investasi Green House Skala Hobby dan Industri bisnis Kecil yang dikembangkan oleh Bapak Awiek Hadi Widodo-Jikamaka-Tablong sebagi memberikankut;
Sebagai pola kali ini, kita menggunakan lahan seluas 9 x 6 meter atau 54 meter persegi. Maka Bahan yang diharapkan adalah:
1. Lahan : 10 m x 7 m = 70 m persegi
2. Baja Ringan ukuran 6 m : 55 batang
3. Reng Baja Ringan ukuran 6 m : 45 batang
4. Baut Baja : 1.600 biji
5. Plastik UV ukuran lebar 4 m: 40 m
6. Screen Net/Insect Net ukuran lebar 3 meter: 35 m
7. Pasir: 3 bak
8. Batako: 300 buah
9. Pekerja : 3 orang
Kebutuhan di atas yaitu kebutuhan pokok dalam pembuatan Green House, namun bisa juga diubahsuaikan dengan keadaan tanah yang ada. Untuk duduk perkara harga, beda tempat akan beda pula harganya, jadi aku menggunakan harga sesuai dengan yang ada di sini.
1. Baja Ringan @ Rp. 71.000 x 55 batang = Rp. 3.905.000
2. Reng Baja @ Rp. 30.900 x 45 batang = Rp. 1.390.500
3. Baut @ Rp. 240 x 1.600 biji = Rp. 384.000
4. Plastik UV @ Rp. 27.000 x 40 m = Rp. 1.080.000
5. Screen Net @ Rp. 25.000 x 35 m = Rp. 875.000
6. Pasir @ Rp. 140.000 x 3 kolam = Rp. 420.000
7. Batako @ Rp. 2.400 x 300 buah = Rp. 720.000
8. Upah Pekerja @ Rp. 60.000 x 3 orang x 7 hari = Rp. 1.260.000
9. Lain-lain = Rp. 550.000
Total tiruana biaya untuk pembuatan Green House yaitu Rp. 10.584.500
Seperti kita ketahui hidroponik merupakan salah satu alternatif dalam sistem pertanian untuk menghasilkan sayuran dan buah-buahan dilahan yang kita miliki walaupun dalam jumlah luas yang terbatas. Hidroponik sangat elok dan cocok untuk wilayah tropis menyerupai di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang tanahnya kurang lebat dan menyuburkan.
Tanaman yang ditanam dengan hidroponik akan menghasilkan kualitas panenan yang cukup baik, alasannya yaitu selain dianggap ludang kecepeh menyehatkan juga kerugian tanam sanggup diminimalisir dengan metode yang sanggup mengurangi baik serangan hama ataupun gangguan lain yang sanggup merusakan tumbuhan hidroponik kita. Nah Green House Hidroponik, memiliki salah satu fungsi sumbangan untuk pertumbuhan tumbuhan yang sedang kita kembangkan. Berikut ini cara pembuatan dan perhitungan biaya untuk menciptakan dan membangun Green House Hidroponik yang kita buat sebagai perjuangan bisnis dari keterampilan life skill bagi siswa dan warga belajar.
Bagi yang ingin buat GREEN HOUSE HIDROPONIK. Berikut ini yaitu perhitungan sesuai ketentuan Investasi Green House Skala Hobby dan Industri bisnis Kecil yang dikembangkan oleh Bapak Awiek Hadi Widodo-Jikamaka-Tablong sebagi memberikankut;
Sebagai pola kali ini, kita menggunakan lahan seluas 9 x 6 meter atau 54 meter persegi. Maka Bahan yang diharapkan adalah:
1. Lahan : 10 m x 7 m = 70 m persegi
2. Baja Ringan ukuran 6 m : 55 batang
3. Reng Baja Ringan ukuran 6 m : 45 batang
4. Baut Baja : 1.600 biji
5. Plastik UV ukuran lebar 4 m: 40 m
6. Screen Net/Insect Net ukuran lebar 3 meter: 35 m
7. Pasir: 3 bak
8. Batako: 300 buah
9. Pekerja : 3 orang
Kebutuhan di atas yaitu kebutuhan pokok dalam pembuatan Green House, namun bisa juga diubahsuaikan dengan keadaan tanah yang ada. Untuk duduk perkara harga, beda tempat akan beda pula harganya, jadi aku menggunakan harga sesuai dengan yang ada di sini.
1. Baja Ringan @ Rp. 71.000 x 55 batang = Rp. 3.905.000
2. Reng Baja @ Rp. 30.900 x 45 batang = Rp. 1.390.500
3. Baut @ Rp. 240 x 1.600 biji = Rp. 384.000
4. Plastik UV @ Rp. 27.000 x 40 m = Rp. 1.080.000
5. Screen Net @ Rp. 25.000 x 35 m = Rp. 875.000
6. Pasir @ Rp. 140.000 x 3 kolam = Rp. 420.000
7. Batako @ Rp. 2.400 x 300 buah = Rp. 720.000
8. Upah Pekerja @ Rp. 60.000 x 3 orang x 7 hari = Rp. 1.260.000
9. Lain-lain = Rp. 550.000
Total tiruana biaya untuk pembuatan Green House yaitu Rp. 10.584.500
Nah sehabis simpulan pembuatan Green House Hidroponik, selanjutnya kita akan mengisinya dengan alat utama dalam aktivitas penanaman hidroponik yaitu One Kit Hidroponik System DFT. Berikut cara pembuatan dan perhitunga biaya One Kit Hidroponik System DFT tersebut;
Cara menciptakan One Kit Hidroponik System DFT dengan Spesifikasi :
- Paralon AW anti timbal Merk Power Max 3"
- Tiang Paralon AW 11/4"
- Netpot 110 Buah
- Lubang Tanam 110 buah
- Tong Air Kapasitas 100 Liter
- Pompa Air
Total Biaya biar One Kit Hidroponik System DFT Siap pakai harga = Rp. 2.500.000,-
Demikian cara pembuatan dan perhitungan biaya untuk menciptakan dan membangun Green House Hidroponik yang kita buat sebagai perjuangan bisnis dari keterampilan life skill ini, semoga memberi manfaat untuk menambah penghasilan perjuangan kita. terimakasih.
Sumber: Info dan Narasumber teknis Awiek Hadi Widodo-Jikamaka-Tabalong.
Advertisement